Tuhan Yesus tidak hanya mau hidup kita meningkat, tetapi Ia menunjukkan kunci untuk mengalaminya.

 1. Dari tidak berbuah-berbuah

Kuncinya adalah tinggal di DALAM TUHAN – CONNECT atau MELEKAT KEPADA TUHAN (ayat 4). Kita harus sadar bahwa diluar Tuhan kita tidak bisa berbuah, hanya kalau kita melekat kepada Tuhan kita akan berbuah. Kita harus connect dengan Tuhan kita sebagai sumber kita. Dia adalah sumber kekuatan, sumber kuasa, sumber sukacita, sumber kreatifitas, sumber berkat dan keberhasilan kita. Rasul Paulus mengakui bahwa sumber kekuatan, kemampuan, kecakapan dan kesanggupan adalah Kristus

“Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.” (Amsal 4:13).

Kata “tinggal” merupakan hal yang vital dan terus menerus. Ketika kita tinggal dalam Tuhan, orang biasa akan menjadi luar biasa.

2. Dari berbuah-berbuah lebih banyak

Untuk bebuah-buah lebih banyak kuncinya adalah RELA DIBERSIHKAN – DIPRUNING (ayat 2). Kalau kita mau berbuah lebih banyak, kita harus mau dibersihkan Tuhan. Proses ini tidak enak dan menyakitkan, tetapi hasilnya kita akan berbuah semakin banyak. Contoh adalah Musa dan Yusuf. Ada tiga hal yang harus dibersihkan dari hidup kita, yaitu : (1) Kesombongan, (2) Keserakahan, (3) Kepahitan.

3. Dari buah lebih banyak-berbuah sangat banyak (lebat)

KUNCINYA ADALAH MENTAATI PERINTAH TUHAN (Ayat 7-8). Untuk taat tidak mudah, kita harus menaklukkan kehendak diri kita sendiri. Ada tiga motivasi orang taat : (1) Karena takut, takut miskin, takut celaka dan sebagainya, (2) Karena ingin mendapatkan upah atau berkat, (3) Karena mengasihi Tuhan. Tuhan Yesus memberkati.